RADARNALAR.SITE – Joe Hart menyoroti kesalahan kiper Altay Bayindir yang berujung gol tunggal Riccardo Calafiori saat Manchester United kalah 0-1 dari Arsenal. Menurut Hart, momen itu hampir tidak bisa dibela, meski berada di bawah tekanan minimal.
Gol tersebut lahir dari sepak pojok Declan Rice. Bayindir gagal meninju bola, sehingga Calafiori dengan mudah menanduknya masuk ke gawang.
Hasil ini membuat Setan Merah memulai musim Premier League 2025/2026 tanpa poin, menempati posisi ke-15 klasemen sementara. Meski demikian, permainan tim tetap menunjukkan beberapa momen positif yang patut dicatat.
Fokus utama tetap tertuju pada kesalahan individu yang berakibat fatal. Hart menilai blunder Bayindir menjadi titik lemah yang menentukan jalannya laga.
Kesalahan Kritis di Sepak Pojok
Situasi sepak pojok menjadi sorotan karena koordinasi antara Bayindir dan William Saliba tidak optimal. Kiper asal Turki gagal meninju bola dengan benar, memberi Calafiori peluang sempurna untuk mencetak gol.
"Saya langsung bersiap membela Altay Bayindir, kemudian melihat tayangan ulang pertama dan berpikir, 'Saya tidak bisa membela dia di sini'," kata Hart kepada BBC Radio 5 Live.
"Secara pribadi, saya suka memiliki pemain bertahan di depan saya untuk dijadikan perisai melawan penyerang, dan itu bukan opsi yang mereka pilih," tambah Hart.
Analisis Mantan Kiper Inggris
Hart menilai Saliba sebenarnya sudah melakukan banyak hal, tetapi belum maksimal. Posisi dan pergerakannya membuat Bayindir kehilangan orientasi dan fokus, sehingga kesalahan tidak terhindarkan.
"Idealnya Bayindir seharusnya meninju bola dengan tangan kanan. Keterlibatan berlebihan dan kehilangan arah membuat sedikit kekacauan," jelas Hart.
"Bukan pelanggaran. Bayindir harus berusaha mengatasi Saliba dengan lengan kiri dan menepis bola dengan tangan kanan," tutup Hart.