RADARNALAR.SITE – CHICAGO, 31 Agustus 2025 – Wali Kota Chicago, Brandon Johnson, menegaskan bahwa kepolisian kota tidak akan memberikan bantuan kepada pasukan federal ataupun agen pemerintahan yang dikerahkan ke wilayahnya. Pernyataan ini muncul setelah pemerintah federal di bawah Presiden Donald Trump kembali mengumumkan rencana pengiriman pasukan ke kota-kota besar Amerika Serikat.
Sikap Tegas Pemerintah Kota Chicago
Dalam konferensi pers, Johnson menegaskan bahwa Chicago Police Department hanya bertanggung jawab kepada pemerintah kota dan tidak akan diarahkan untuk mendukung operasi federal. Ia menambahkan bahwa prioritas kepolisian adalah menjaga keamanan masyarakat sesuai mandat lokal.
Latar Belakang Pengiriman Pasukan Federal
Menurut laporan Department of Homeland Security, rencana pengiriman pasukan dilakukan untuk mengatasi gelombang kekerasan bersenjata dan unjuk rasa yang terus meningkat di beberapa kota besar. Namun, banyak pejabat lokal menilai kebijakan ini sebagai bentuk campur tangan politik.
Dukungan dari Dewan Kota
Sejumlah anggota Chicago City Council menyuarakan dukungan terhadap keputusan wali kota. Mereka menilai penempatan pasukan federal bisa memperburuk hubungan antara aparat dan warga sipil.
Reaksi Serikat Polisi
Di sisi lain, serikat Fraternal Order of Police menyatakan kekhawatiran bahwa penolakan terhadap kerja sama dengan federal akan menghambat upaya memerangi kejahatan. Namun, mereka juga mengingatkan agar peran kepolisian tidak dipolitisasi.
Kritik dari Gedung Putih
Pejabat Gedung Putih menyayangkan pernyataan Johnson dan menyebut bahwa kerja sama antar-penegak hukum diperlukan untuk menjaga stabilitas nasional. Namun, kritik ini tidak membuat pemerintah kota mengubah sikapnya.
Reaksi Publik dan Aktivis
Kelompok masyarakat sipil, termasuk ACLU dan organisasi HAM lokal, menyambut baik langkah wali kota. Mereka menilai penolakan ini sebagai bentuk perlindungan terhadap hak asasi warga yang sering kali terancam akibat operasi federal bersenjata.
Konteks Nasional
Chicago bukanlah satu-satunya kota yang menolak kehadiran pasukan federal. Wali kota Portland dan Seattle sebelumnya juga menyatakan sikap serupa ketika menghadapi gelombang protes di wilayah masing-masing.
Potensi Konflik Hukum
Pakar hukum dari University of Chicago Law School memperingatkan bahwa konflik ini bisa berujung pada gugatan hukum antara pemerintah federal dan otoritas lokal, terutama terkait yurisdiksi pengendalian keamanan dalam negeri.
Implikasi Politik
Pengamat politik dari Brookings Institution menilai sikap Johnson dapat memperkuat posisinya di panggung nasional sebagai tokoh progresif yang menentang kebijakan Trump. Namun, mereka juga mengingatkan risiko meningkatnya ketegangan antara pemerintah kota dan federal.